Apa itu Target Market? Simak Cara Risetnya Berikut Ini

Target market adalah segmen pasar yang ditargetkan oleh suatu bisnis atau produk. Dengan mengetahui target market yang tepat, bisnis dapat menyusun strategi pemasaran yang efektif dan mencapai hasil yang lebih baik. Riset target market merupakan proses penentuan target market yang dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis informasi tentang kebutuhan, preferensi, dan perilaku konsumen potensial. Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai pentingnya riset target market serta cara yang dapat dilakukan untuk melakukan riset tersebut.

Mengapa Riset Target Market Penting?

Riset target market merupakan proses penting yang dilakukan oleh bisnis untuk menentukan segmen pasar yang akan ditargetkan. Ada beberapa alasan mengapa riset target market penting:

1. Membantu menentukan strategi pemasaran yang efektif: Dengan mengetahui kebutuhan, preferensi, dan perilaku konsumen potensial, bisnis dapat menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif untuk mencapai tujuan pemasaran.
2. Membantu menentukan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar: Riset target market membantu bisnis mengetahui kebutuhan pasar dan menyesuaikan produk atau layanan yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan tersebut.
3. Membantu meningkatkan efisiensi pemasaran: Dengan mengetahui target market yang tepat, bisnis dapat mengalokasikan sumber daya pemasaran dengan lebih efisien dan mencapai hasil yang lebih baik.
4. Membantu menentukan harga yang tepat: Riset target market membantu bisnis mengetahui harga yang tepat untuk produk atau layanan yang ditawarkan, sehingga dapat memaksimalkan keuntungan.

Dengan melakukan riset target market secara teratur, bisnis dapat memahami pasar dengan lebih baik dan mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif.

Cara Riset Target Market

Untuk meriset target market Anda, Anda dapat mengambil langkah-langkah berikut:

1. Tentukan produk atau layanan Anda: Tentukan dengan jelas produk atau layanan yang Anda tawarkan dan manfaat apa yang mereka berikan kepada pelanggan Anda.

2. Identifikasi audiens target Anda: Tentukan karakteristik pelanggan ideal Anda, termasuk demografi mereka (usia, jenis kelamin, pendapatan, tingkat pendidikan, dll.), minat, kebutuhan, dan perilaku.

3. Kumpulkan data: Kumpulkan data tentang audiens target Anda melalui berbagai metode, seperti survei riset pasar, grup fokus, dan riset online.

4. Analisis data: Gunakan data yang telah Anda kumpulkan untuk membuat profil audiens target Anda dan mengidentifikasi karakteristik dan tren umum.

5. Segmentasikan pasar Anda: Bagi audiens target Anda menjadi segmen yang lebih kecil dan lebih spesifik berdasarkan karakteristik atau kebutuhan bersama. Klasifikasi gaya hidup melibatkan nilai, kepercayaan, minat, dan sebagainya. Segmentasi psikografis didasarkan pada teori bahwa pilihan yang dibuat seseorang saat membeli produk atau jasa adalah cerminan dari preferensi gaya hidup mereka atau kelas sosio-ekonomi.

6. Pilih pasar target Anda: Berdasarkan analisis data Anda, pilih segmen atau segmen audiens target yang akan Anda fokuskan.

7. Tentukan pesan pemasaran Anda: Kembangkan pesan pemasaran yang sesuai dengan target pasar Anda dan dengan jelas mengomunikasikan manfaat produk atau layanan Anda.

Setelah menentukan target market Anda, Anda dapat menyesuaikan startegi pemasaran yang akan Anda gunakan. Dan karakteristik dari produk Anda, Tone color pada foto atau gambar produk Anda tentunya akan sangat mempengaruhin brand identity produk Anda. Jika Anda kesulitan dalam menangani foto produk atau katalog, Tap Studio dapat membantu Anda menyediakan foto yang baik sesuai dengan identitas produk dan target market Anda.