Tujuan Business Plan Untuk Bisnis Anda

Salah satu hal yang perlu dilakukan saat hendak memulai berbisnis adalah membuat business plan atau rancangan bisnis. Tapi tentunya membuatnya bukan sekadar rancangan ala kadarnya.

Dengan menulis atau mempersiapkan dengan baik, maka bisa meningkatkan keberhasilan bisnis sampai 8%. Jika dituliskan biasa saja, maka bisa membuat bisnis tak berjalan lancar. Lantas sebenarnya apa tujuan dari rancangan bisnis ini? Lalu bagaimana juga cara menyusunnya? Berikut sedikit ulasan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Tujuan dari Business Plan

Perlu diketahui juga jika ada beberapa tujuan dari sebuah rancangan bisnis. Karena hal inilah menjadi rancang dalam berbisnis sangat penting. Nah, berikut ini adalah beberapa tujuannya yang perlu anda ketahui.

1. Membantu membuat pebisnis makin kreatif dan fokus terhadap tujuan awal
2. Mempermudah mencari dana sebab bisa mempermudahkan pengaturan dana
3. Sarana komunikasi bisnis untuk menarik orang lain, pemasok, konsumen, dan juga penyandang dana, sebab anda akan mengerti tujuan dan cara operasional bisnis
4. Memudahkan untuk menjalankan bisnis dengan mengetahui cara-cara praktis untuk membuat sebuah promosi, menghadapi pesaing, dan sebagainya. Ini bisa membuat usaha lebih efektif akan menghasilkan keuntungan lebih banyak.
5. Sebagai bahan penyusunan strategi dan juga bahan evaluasi.

Cara Membuat Business Plan yang Dapat Diterapkan

Setelah mengetahui berbagai tujuannya, mari langsung saja berikut ini adalah beberapa cara membuat rancangan bisnis yang bisa diterapkan.

1. Lakukan Riset dan Analisis Pasar

Hal ini dilakukan agar pelaku bisnis bisa mengetahui seluk-beluk dari usaha yang digeluti, seperti mengenai produk, area, target konsumen, hingga cara pemasarannya yang sesuai dengan audiens.

Baca Juga : Bisnis Offline vs Bisnis Online Apa Saja Manfaatnya?

Ini melakukan riset ini, maka anda dapat menggunakan tools online seperti Google Trends. Setelah itu catat semua hasil yang ditemukan untuk melakukan analisis.

2. Buatlah Executive Summary

Selanjutnya adalah buat Executive Summary atau ringkasan bisnis plan. Ini akan membuat lebih mudah dalam menceritakan informasi dasar seputar usaha yang digeluti. Di dalam Executive Summary, silakan untuk menjelaskan nama perusahaan, latar belakang, visi dan misi, produk atau layanan, lokasinya, dan sebagainya.

3. Membuat Deskripsi Perusahaan

Selanjutnya tuliskan secara jelas dan lengkap, seputar bidang industri, produk atau layanan yang ditawarkan, hingga menuliskan manajemen perusahaan.

4. Tulisan Deskripsi Produk dan Layanan dengan Jelas

Silakan untuk menulis deskripsi produk yang akan ditawarkan kepada konsumen, seperti manfaat, cara penggunaan dan sebagainya. Tertuliskan juga keunikan produk atau perbedaan produk dari produk yang mirip di pasaran.

5. Siapakah Marketing Plan

Untuk rancangan pemasaran yang masuk ke dalam business plan antara lain adalah platform yang digunakan dalam mempromosikan produk, strategi komunikasi untuk menjaring audiens, timeline pengerjaan, dan juga target dari pemasaran produk atau layanan tersebut.

Itulah beberapa cara yang dapat digunakan untuk membuat bussines plan. Selain itu, masukkan juga jenis manajemen perusahaan, analisis keuangan, dan rencana pengembangan usaha dalam rancangan bisnis.

Untuk anda agar makin menarik dalam memasarkan bisnis terutama bisnis berbagai produk, maka bisa lakukan foto produk di Tap Studio (https://tapstudio.id/). Ini merupakan studi foto yang melayani pemotretan produk bisnis, sehingga produk lebih menarik saat dipromosikan di media sosial.