Inilah 5 Tips Memulai Bisnis Fotografer

By adm-tap-1
Memulai Bisnis Fotografer

Fotografi seringkali dikaitkan dengan hobi dan tidak ada yang lebih menyenangkan dibanding mendapat penghasilan dari hobi kesukaan. Masalahnya, terkadang sulit untuk menemukan titik berangkat untuk memulai suatu bisnis. Apalagi dengan desas-desus mahalnya biaya memulai bisnis fotografer.

Baca Juga : 4 Manfaat dan Pentingnya Foto Produk

Namun, layaknya berbagai jenis bisnis lain, bisnis fotografer dapat dirintis dengan biaya minimal. Bagaimana langkah yang harus diambil untuk masuk ke ranah ini? Simak 5 tips memulai bisnis fotografer berikut ini.

5 Tips Memulai Bisnis Fotografer

Portofolio adalah kunci

Bicara bisnis fotografer tidak bisa lepas dari portofolio. Terkait fotografi, tentunya hal pertama yang akan dilihat konsumen sebagai patokan adalah gambaran hasil jepretan Anda. Pilihlah foto-foto terbaik untuk ditampilkan sebagai portofolio.

Anda bisa memilih foto dengan berbagai tema dalam portofolio untuk memperluas jangkauan konsumen. Karena konsumen memiliki keperluan yang beragam, maka tawarkan contoh “hasil kerja” Anda sebanyak mungkin sambil mengasah skill fotografi Anda.

Tambah referensi dari komunitas

Bergabung dengan komunitas dapat memperluas referensi terkait fotografi untuk bisnis Anda. Selain menambah koneksi, dinamika komunitas juga penting untuk merangsang kreativitas dan aspek-aspek fotografi yang mungkin belum pernah Anda ketahui.

Cobalah cari dan bergabung dengan salah satu komunitas sesuai minat Anda. Bisa jadi, salah satu anggotanya dapat menjadi sumber inspirasi maupun partner bisnis yang berharga.

Skill dibanding gadget

Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, tips ketiga adalah utamakan mengasah kemampuan dibanding kalap membeli peralatan mahal. Hal yang mendefinisikan fotografer adalah kecakapannya dalam mengambil gambar, bukan sekadar secanggih apa alat yang digunakan. Dengan memiliki banyak referensi, Anda dapat meningkatkan nilai jual dengan keterampilan maksimal dengan modal minimal.

Lakukan bisnis bersama partner

Meskipun fotografi mungkin dianggap sebagai hobi, tapi bisa jadi adakalanya Anda merasa jenuh atau “buntu”. Dengan memiliki partner bisnis, selain bisa berbagi pengalaman terkait fotografi, Anda juga bisa berdiskusi untuk perkembangan bisnis.

Promosikan bisnis fotografer Anda 

Dalam bisnis manapun, faktor yang tak kalah penting adalah promosi yang baik. Promosi ini bisa dimulai dengan memanfaatkan platform-platform gratis seperti laman web maupun media sosial gratisan. Lalu, layanan apa saja yang semestinya dimiliki jasa fotografi?

Jika Anda masih bingung menentukan, Anda bisa memanfaatkan jasa pembuatan profil bisnis seperti yang dimiliki oleh tapstudio.id. Tapstudio, sebagai jasa foto produk untuk e-commerce maupun marketplace pun bisa dijadikan referensi untuk memulai bisnis fotografer.

Terakhir, hal yang terpenting adalah menentukan identitas bisnis Anda dengan menonjolkan kelebihan dari jasa fotografer yang Anda tawarkan agar dapat bersaing dengan bisnis fotografer lainnya. Kuncinya adalah terus mengasah kemampuan dan mencari referensi sebanyak mungkin.

Ingat, tidak perlu terlalu tergiur dengan perlengkapan canggih di awal. Percayalah dengan skill Anda dan tonjolkan kelebihan Anda kepada calon klien.